Modus Penipuan Para Penjual Akun Line

Banyak cara yang dilakukan seseorang untuk mendapatkan uang, mulai dari berjualan sampai menawarkan jasa. Sebenarnya itu sah-sah saja, asalakan tidak melanggar aturan yang ada.

Melanggar aturan disini contohnya adalah melakukan korupsi, penipuan atau melakukan perjudian. Itu bukan hanya merugikan orang lain, namun juga mendapat larangan keras bagi Agama dan Negara.

Fenomena cukup mengelitik bagi saya pribadi yang perlu untuk melakukan pembahasan, ahir-ahir ini adalah fenomena tentang pemanfaatan akun media sosial, yaitu “line” dimana pengguna media sosial  line memang cukup besar di Indonesia, meski media sosial line ini pernah terlibat masalah berupa penyebaran stiker yang mendukung pernikahan sejenis, namun tapi faktaya penguna line tidak mengalami pengurangan, malah bertambah di setiap detiknya.

Pengguna line yang bertambah di Indonesia ini banyak dilirik oleh para peusahaan besar, maupun banyak juga dimanfaatkan oleh orang-orang untuk melakukan penipuan. Banyak cara penipuan yang dilakukan melalui line, salah satunya yang akan dibahas disini adalah model penipuan lewat akun line.

Akun line yang dilakukan untuk penipuan, sering berkedok bagi-bagi pulsa  atau bagi-bagi hadiah, yang kadang sangat menarik untuk di ikuti. Syarat  untuk mendapatkan hadiah dari akun line ini beraneka ragam, namun yang pasti ada bebera syarat yang sejatinya adalah sama.

Kurang lebihnya, Syarat-syarat itu, sebagai berikut:

• Pertama: anda disuruh untuk like pesan tersebut
• Kedua: Bagikan ke semua group kamu
• Ketiga: Anda disiruh mengirimkan pesan itu kepada 15 teman, yang dimana akun dari 15 teman kamu tersebut harus aktif

Adapun ancaman yang dilakukan adalah sebagai berikut:

• Pertama: Pulsa yang dibagikan tidak akan pernah masuk, jikalau syarat yang diminta tidak dipenuhi
• Kedua: Tidak boleh memblokir line yang udah uplaud even tersebut
• Ketiga: kalian diminta komentarnya

.

Percayalan, kedok seperti itu dilakukan adalah untuk mendapatkan uang atau untuk mendapatkan keuntungan, coba kalau dipikir darimana mereka mendapatkan uang hingga bagi-bagi pulsa?, perusahaan besar bukan, konter paling juga bukan.

Mereka membagaikan pulsa untuk kalian agar banyak yang add setelah akun line banyak yang add, maka line tersebut dijual dengan harga yang cukup besar, atau jauh lebih besar.

Baca: Cara Memanfaatkan Media Sosial Sebagai Penghasilan

Semuanya karena uang, jaman globalisasi begini. Masih ada banyak orang yang percaya yang begituan, ini model marketing baru. Dimana keuntungan punya akun line dengan fasilitas play store @line kamu bisa bc kesemua pelanggan, yang udah jadi member karena undah kamu follow.

Mereka bagi-bagi pulsa, setelah banyak yang edd mendapatkan untung akun line dijual dengan harga yang cukup besar. Nggak aneh, karena ini Nyata Terjadi di Indonesia.

Kenyataan ini sebenarnya sudah admin alami sendiri, dimana bebera waktu lalu pernah mengamati, namun tidak ikut membagikan. Karena banyak teman yang shere di group ahirnya saya terpaksa untuk add. Bebera waktu, akun tersebut berganti nama, dengan pemilik baru yang juga untuk menjual tawaran dagang mereka.

Begini gambarnya:

Setelah beberapa saat nama akun tersebut, tidak lagi pada pembagian pulsa namun berganti pada nama akun pembagian kata-kata mutiara.

 Sebagai bukti, screanshoot tersebut menggambar kalau kita harus berhati-hati dengan model akun line yang begini, masih ada yang percaya dengan gratisan. Terserah saja, ini hanya bagian dari ulasan dalam website seputar pembahasan.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: