Menjadi Juara Untuk Bangsa dan Negara

Menjadi Juara Untuk Bangsa dan Negara

Juara adalah kemenangan yang berhasil didapatkan seseorang dalam suatu ajang perlombaan atas usaha dan kerja keras yang telah ia lakukan. Di zaman sekarang ini banyak sekali ajang perlombaan yang diadakan oleh berbagai pihak baik itu sekolah, universitas, perusahaan dan masih banyak lagi. Berbagai ajang perlombaan tersebut merupakan salah satu jalan yang dapat ditempuh bangasa Indonesia dalam memajukan Negara ini.

Baca: 4 Cara Lolos Beasiswa Bank Indonesia [Lengkap]

Menjadi juara dalam sebuah perlombaan bukanlah suatu perkara yang mudah, diperlukan berbagai cara yang tepat untuk mencapainya.

Hal pertama yang wajib kita lakukan ketika akan mengikuti ajang perlombaan adalah mengenali keahlian diri. Kita harus dapat memilih perlombaan yang sesuai dengan keahlian kita. Hal itu dikarenakan jika kita mengikuti ajang perlombaan di luar kemampuan kita, kita akan merasa kelelahan dan terbebani akan suatu hal yang awam bagi diri kita sendiri. Bukannya juara yang kita capai melainkan stres dan kesedihan saja yang akan kita dapatkan.

Kedua, kita harus melakukan usaha dan berdoa. Setiap uasaha yang kita lakukan itu harus ditemani dengan doa. Tidak peduli sebesar apapun usaha yang kita lakukan, jika Tuhan kita tidak memberi ridha mungkin saja kita akan kesulitan untuk menjadi juara. Begitu pula jika kita hanya berdoa tanpa usaha. Hal tersebut sama saja dengan menanti uang yang jatuh dari langit, tidak akan pernah terjadi.

Ketiga, kita harus memiliki sikap totalistas yang tinggi. Dalam mengikuti ajang perlombaan kita harus total dalam melakukan segalanya. Kita tidak boleh bertindak setengah-setengah, karena jika seperti itu sama saja kita tidak serius. Ketidakseriusan itu juga yang akan mengantarkan kita pada kegagalan untuk meraih gelar juara.

Keempat, kita harus memiliki semangat yang tinggi. Kita harus memiliki semangat yang tinggi dalam mengikuti ajnag perlombaan. Karena rasa tidak semangat itu dapat mengantarkan kita pada sikap menyerah. Sikap menyerah inilah yang akan membuat kita malas berusaha lagi untuk mencapai kata “JUARA”.

Kelima, kita harus memiliki rasa kesabaran yang sangat tinggi. Dalam mengikuti ajang perlombaan kita pasti akan menemui kendala dan permasalahan, oleh karena itu kita harus memilki kesabaran yang tinggi untuk mengahadapinya. Jika kita tidak bersabar, mungkin saja kita akan kehilangan semangat dan tidak berkeinginan lagi untuk menggapai juara.

Keenam, kita harus dan wajib memiliki rasa optimis. Dalam mengikuti ajang perlombaan kita harus selalu optimis dan menjauhkan diri dari kata pesimis. Jika kita pesimis kita akan beranggapan bahawa segala usaha yang kita lakukan itu sia sia, dan hal inilah yang dapat mengantarakan kita pada kegagalan dalam menacapai juara. Oleh karena itu, kita harus selalu optimis bahwa setiap hasil itu tidak akan menghianati usaha yang telah kita lakukan.

Hal terkahir yang wajib kita miliki adalah sikap lapang dada. Kita harus siap untuk menerima segala keputusan akhir yang ditetapkan oleh juri. Di dalam perlombaan pasti ada yang menang dan ada yang yang kalah, tetapi tidak menjadi pemenang juga bukan berarti kalah untuk selama-lamanya.

Kita harus siap menerima kekalahan dan yakin bahwa kita bisa menjadi juara di perlombaan yang lainnhya. Karena sesungguhnya menjadi juara itu bukan berarti harus menjadi pemenang, tetapi tetap sabar dengan menerima kekalahan dan tidak patah semangat juga merupakan sebuah juara yang patut kita acungi jempol. Penulis artikel ini adalah Fujia Sepia Nuraisya.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: